Suntik rabies kucing adalah hal yang penting untuk pemilik hewan lakukan sebagai pencegahan. Apalagi Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian penderitanya.
Data dari kementerian kesehatan mencatat ada lebih dari 82.000 kasus gigitan rabies setiap tahunnya.
Hal ini bukanlah jumlah yang sedikit. Mengingat sampai saat ini belum ada obat ampuh untuk mengatasi penyakit rabies yang sudah parah.
Jadi ketika penderita penyakit rabies tidak segera mendapat penanganan dengan cepat, kemungkinan matinya bisa sampai 100 persen.
Sehingga satu-satunya cara untuk meminimalisir efek penyakit rabies adalah dengan vaksinasi.
Suntik Rabies Kucing
Pada umumnya orang kurang familiar dengan suntik rabies kucing. Hal ini dikarenakan orang-orang mengira penyakit ini hanya dimiliki anjing saja.
Faktanya penyakit rabies bisa menyerang hewan lain seperti kelelawar, kera, tikus, dan bahkan kucing.
Adapun penyebabnya adalah infeksi lyssavirus yang menyerang sistem saraf dan otak yang kemudian mengakibatkan kematian penderitanya.
Penyakit ini termasuk golongan zoonosis, yaitu penyakit yang dapat menular kepada manusia melalui hewan.
Lebih tepatnya penularan rabies biasanya melalui gigitan hewan, termasuk gigitan kucing.
Beruntungnya, di era kesehatan modern saat ini, vaksin rabies mudah kita cari meskipun sedang di luar kota sekalipun.
Apalagi salah satu tempat untuk suntik rabies kucing ada di puskeswan atau klinik hewan. Sehingga kamu bisa mendatanginya agar kucing mendapatkan penanganan oleh orang yang tepat.
Apakah Kucing Perlu Suntik Rabies?
Jawabannya adalah tentu saja kucing perlu suntik rabies, apalagi menurut data yang beredar, penularan dari penyakit ini termasuk mudah.
Jadi kamu harus cegah hewan kesayanganmu dari penularan penyakit mengerikan ini.
Nah ngomongin soal pertanyaan semacam ini, kami seringkali mendengar dari beberapa pemilik kucing, baik yang baru maupun yang sudah lama.
Ya wajar sih, mengingat rabies seringkali identik dengan penyakit “anjing gila” yang memiliki konotasi terjadi pada anjing saja. Makanya banyak pemilik kucing yang tidak peduli.
Padahal suntik rabies pada kucing itu perlu untuk membangun sistem imunitas yang kuat ketika anabul di gigit hewan lain yang terinfeksi.
Sebagai pemilik kucing, kita harus bertanggung jawab terhadap kesehatan hewan peliharaan. Dan salah satu caranya adalah dengan memberikan suntik vaksin pada kucing yang kita pelihara.
Dan kalau bisa, tidak hanya sekali doang, namun berkali kali sesuai tahapan vaksin kucing yang benar.
Berapa Bulan Sekali Kucing Suntik Rabies?
Suntik rabies dilakukan sekali di bulan ke-4 dan di bulan ke-12. Selanjutnya suntik rabies kucing bisa lakukan secara rutin satu tahun sekali.
Hal yang perlu diperhatikan sebelum vaksinasi adalah pastikan kucing dalam keadaan sehat.
Karena selama proses penyuntikan, tubuh akan dimasukkan virus yang dilemahkan agar sistem imun dapat mengenalinya dan melawannya.
Baca juga yuk, Manfaat Vaksin Kucing Yang Perlu Kamu Ketahui.
Setelah pemberian suntikan, hindari membawa kucing bepergian karena hal itu dapat membuatnya stres.
Stres dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh menurun dan membuat efektivitas dari vaksin tidak maksimal.
Kamu perlu menunggu kurang lebih selama 7 hari setelah proses vaksinasi agar sistem imunitas tubuh anabul kembali kuat.
Selain itu, selalu konsultasikan ketika kamu mau suntik. Misalkan sebelum habis vaksin tricat, maka jangan lupa bilang.
Jadi nanti dokter yang akan menyuntik bisa memperkirakan apakah kucing ini sudah bisa mendapatkan suntikan lagi atau belum.
Berapa Biaya Suntik Vaksin Rabies?
Biaya suntik vaksin rabies bervariasi dari satu tempat dan lainnya. Mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu rupiah. Tapi Umumnya biaya vaksin rabies adalah Rp100.000 ribuan.
Namun tidak menutup kemungkinan ada yang mematok harga Rp50.000 hingga Rp150.000.
Jika dibandingkan dengan risiko dari penyakit rabies, harga tersebut termasuk murah untuk kesehatan anak kucing kesayangan kamu.
Sedikit tips buat kamu biar bisa lebih hemat adalah dengan terus update informasi terkini tentang vaksin rabies kucing.
Seringkali pemerintah daerah membuat program vaksin gratis bersama puskeswan atau klinik hewan untuk mencegah penularan penyakit rabies dari hewan ke hewan atau hewan ke manusia.
Petshop atau perusahaan penyedia makanan kucing juga sering mengadakan event vaksinasi gratis atau program vaksin murah dengan potongan harga hingga 50 persen.
Biasanya mereka mengadakan acara tersebut di Hari Rabies Sedunia, yaitu pada tanggal 26 September.
Kamu bisa datang ke sana dengan membawa kesayanganmu sambil jalan-jalan.
Nah itulah ulasan mengenai suntik pada kucing yang bisa kami berikan. Tidak ada alasan untuk tidak memberikan yang terbaik untuk kesayangan kita.
Maka dari itu berilah vaksin terbaik untuk kesayangan kamu agar dia bahagia, sehat, dan bisa terus bermain denganmu.
Cuma meski begitu, jangan lupa juga untuk melihat efek samping vaksin kucing yang harus kalian tahu.
